fbpx

5 Manfaat Zakat Untuk Kehidupan Sosial

5 Manfaat Zakat Untuk Kehidupan Sosial

1. Menghadirkan Keadilan Sosial di Masyarakat

                Zakat jika kita tinjau dari sisi sosial sangat banyak berpengaruh dalam proses sosial, karena zakat sendiri mampu untuk meminimalisir kesenjangan yang terjadi dalam kehidupan bersosial. Disekitar kita masih banyak orang yang belum mampu secara kebutuhan untuk bisa hidup dengan kata layak. Sehingga begitu tampak kesenjangan disekitar kita secara nyata.

                Dengan adanya zakat yang konsisten dan rasa kesadaran tinggi dari orang perorangan untuk berzakat maka keadilan akan terasa secara perlahan dan akan menyeluruh untuk memberikan sedikit hartanya tanpa harus menunggu momen yang pas, tetapi harta yang dikeluarkan sesuai dengan kesaadaran diri untuk membantu masyarakat yang memang itu menjadi hak nya.

2. Mengingkatkan Solidaritas Antar Sesama

                Pemberdayaan zakat untuk masyarakat yang lebih luas akan memberikan efek positif yang berkepanjangan, bagaimana tidak zakat mampu untuk meningkatkan solidaritas bersama antar individu karena sikap dan sifat saling tolong menolong antar sesama. Dan nantinya akan timbul perasaan saling membutuhkan antar satu dengan yang lainnya.

                Sikap saling butuh membutuhkan atau biasa yang kita kenal dengan empati harus selalu kita tumbuhkan antar sesama karena akan meningkatkan solidaritas kita secara tidak langsung. Dengan zakat yang dikeluarkan baik itu zakat mal dan zakat fitrah akan sangat membantu memberikan rasa yang sama apa yang tidak dirasakan orang yang membutuhkan itu sehingga nanti masyarakat kita secara umum mampu untuk berkehidupan dengan layak sebagaimana mestinya diharta kita ada hak orang lain juga.

3. Menghilangkan Rasa Iri

                Kita sering mendengar ucapan Rasulullah dalam hadis riwayat Abu Dawud “Waspadalah terhadap hasad, sesungguhnya hasad mengikis pahala-pahala sebagaimana api memakan kayu,” (HR. Abu Dawud). Ucapan Nabi Muhammad SAW atau hadis ini memberikan peringatan kepada kita akan bahaya sifat hasad atau iri antar sesame manusia atau umat islam.

                Karena itu dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan berzakat maka akan terhindarnya muncul sifat iri antar sesama kita dalam berkehidupan. Bagaimana tidak ditengah masyarakat kita masih banyak orang yang kurang beuruntung sehingga akan muncul masalah social diantara umat islam terutama yaitu sifat iri yang akan merusakan persaudaraan secara tidak langsung karena ia tidak mendapatkan apa yang orang lain dapatkan.

                Dengan zakat, infak, dan sedekah yang mampu mengalir secara intensif kemasyaraka akan mampu meredam rasa iri yang sebenarnya tidak ingin terjadi, apasalahnya kita memberikan sedikit apa yang menjadi hak milik kita untuk membantu saudara kita seiman.

4. Mencegah Kriminalitas di Masyarakat

                Dekan Hukum Universitas Bangka Belitung (UBB), Dr. Dwi Haryadi mengatakan bahwa faktor ekonomi memang sering menjadi bagian dari pemicu kejahatan pada jenis kriminalitas tertentu. Disaat faktor ekonomi terganggu sementara kebutuhan primer harus tetap terpenuhi maka memungkinkan seseorang mengambil jalan pintas melakukan kejahatan disaat merasa tidak ada jalan keluar lain. Sehingga hal ini sangat memiliki pengaruh kuat dalam meningkatnya kriminalitas dalam masyarakat.

                Zakat secara tidak langsunng akan memberikan solusi kepada masalah sosial yang terjadi dimana masalah ekonomii yang sering menjadi puncak dari masalah yang ada dimasyarakat maka dengan adanya pemberdayaan zakat dan pahamnya masyarakat akan pentingnya zakat maka kita juga ikut andil dalam mencegah maslaah social yaitu kriminalitas.

5. Memiliki Sifat Rendah Hati

                Dari Ka’ab bin Mâlik Radhiyallahu anhu ia berkata, “Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Dua serigala yang lapar yang dilepas di tengah kumpulan kambing, tidak lebih merusak dibandingkan dengan sifat tamak manusia terhadap harta dan kedudukan yang sangat merusak agamanya.” Hadits ini shahih.

                Dari hadis ini kita belajar banyak dan menjadi peringatan untuk kita tentang menghindari sifat tamak akan harta serta kedudukan yang kita miliki, karena ini akan merusak secara sosial bermasyarakat khususnya. Untuk itu sudah selayaknya setiap individu mampu untuk menjalankan kewajiban mereka sebagai umat yang taat akan perintah agama bahkan makhluk social untuk saling tolong menolong dalam kesusahan.

Tinggalkan komentar